Ikuti kami di

Belum 24 Jam, Iklan Videotron Anies Baswedan Di-Take Down, Mengapa?

Belum 24 Jam, Iklan Videotron Anies Baswedan Di-Take Down, Mengapa?

BelumAdaJudul.com || Tengah viral kabar mengenai iklan videotron Anies Baswedan dari Anies Bubble di-takedown.

Sebelumnya, diketahui jika Anies Bubble memasang iklan videotron Anies Baswedan di lokasi umum.

Secara spesifik, lokasi iklan videotron Anies Baswedan ini dipasang oleh Anies Bubble di Grand Metropolitan Bekasi dan Graha Mandiri Jakarta Pusat.

Videotron Anies Baswedan yang kabarnya di-take down ini yaitu berlokasi di Grand Metropolitan Bekasi.

Dilansir Kilat.com dari akun Twitter @imanlagi pada hari Senin, 15 Januari 2024 salah satu akun membalas cuitan dengan kabar tersebut.

"Bang iman ads(iklan)-nya udh di-takedown masaaa," cuit @wonbyvia.

Hingga kini, belum ada kejelasan terkait dihilangkannya iklan Anies Baswedan di Grand Metropolitan Bekasi.

Terdapat banyak spekulasi yang muncul, salah satunya menyebut jika take down ini mengandung campur tangan pemerintah.

"Ini jahat banget kalo beneran ads nya di take down karena campur tangan pemerintah. Sebagai orang yang sering didzolimi sewaktu bekerja di institusi pemerintahan," cuit @phyt_.

"Rasanya sedih banget kalo yang beginian terjadi & dilakukan terang-terangan. May Allah protect all good deeds from any harm (baca: Semoga Allah melindungi semua amal baik dari segala bahaya)," sambung cuitan.

Selain itu, ada pula yang menyebut jika hal ini disebabkan oleh bergilirnya iklan di videotron.

"Apa mungkin ganti-gantian sama yang lain iklannya?" tulis @imnorobot911.

Meski begitu, hingga kini belum dapat dipastikan alasan di balik hilangnya iklan videotron Anies Baswedan ini.

Hingga tulisan ini dinaikan, belum ada pihak terkait dari videotron yang memberikan penjelasan soal iklan Anies Baswedan.

Para anggota Anies Bubble, alias pendukung Anies Baswedan tak berhenti menyampaikan rasa kecewanya hingga kini.(*)

Sumber:
kilat➚

Post a Comment for "Belum 24 Jam, Iklan Videotron Anies Baswedan Di-Take Down, Mengapa?"