BelumAdaJudul.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar pemimpin
Indonesia selanjutnya dapat melanjutkan 'proyek kebanggaannya' dalam hal ini
adalah proyek hilirisasi di dalam negeri.
Proyek hilirisasi dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk meningkatkan nilai
tambah suatu komoditas.
Presiden Jokowi menyampaikan Indonesia sendiri memiliki potensi sumber daya
alam yang cukup menjanjikan untuk dikembangkan. Bukan hanya hasil tambang,
negeri ini juga mempunyai produksi sumber daya alam laut, pertanian hingga
perkebunan yang melimpah.
Namun sayang, Indonesia selama ini cukup dirugikan karena hanya mengekspor
bahan baku mentah. Sehingga tidak ada nilai tambah yang didapatkan bangsa ini.
"Ini kekeliruan yang tidak boleh kita ulang lagi. Pemimpin yang akan datang
harus berani mengindustrikan bahan bahan mentah itu. Sehingga hilirisasi harus
dilakukan apapun resikonya," kata Jokowi saat mengisi pidato politik
Musyawarah Rakyat (Musra) Relawan Jokowi di Istora Senayan, Jakarta, Minggu
(14/5/2023).
Sebagaimana diketahui, dalam catatan Kementerian Investasi atau Badan
Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), nilai dari hasil hilirisasi yakni
hilirisasi nikel melejit signifikan. Pada tahun 2022 kemarin, hasil ekspor
melalui hilirisasi nikel tercatat mencapai US$ 33,8 miliar.
Dengan begitu, Jokowi berpesan kepada pemimpin selanjutnya untuk tidak takut
melanjutkan kebijakan hilirisasi. Sekalipun kedepan terdapat potensi persoalan
yang akan dihadapi Indonesia.
Ia pun menceritakan saat Indonesia digugat Uni Eropa di Organisasi Perdagangan
Dunia atau World Trade Organization (WTO) terkait larangan ekspor bijih nikel.
Meski gugatan tersebut kalah, namun Jokowi menginstruksikan jajarannya untuk
naik banding.
"Kalau digugat ya cari pengacara cari lawyer yang terbaik agar gugatan kita
menang tapi tahun terakhir kalah. Kalah pun tidak boleh mundur saya minta naik
banding sambil industrinya diselesaikan," kata dia.
Sumber :
Tag :
Post a Comment for "Jokowi Minta Presiden RI 2024 Teruskan 'Proyek Kebanggaannya'"